Pada hari Sabtu, 15 Maret 2025, Dena Upakara resmi berumur 87 tahun. Rasa syukur kami ucapkan kepada Tuhan karena telah menyertai Dena Upakara hingga berumur 87 tahun di tahun 2025 ini. Rasa syukur ini kami rayakan secara sederhana dengan perayaan misa dan tari-tarian.

Misa dilaksanakan pada pukul 09.00 dipimpin oleh Romo Widyo Lestari, MSc. Misa diiringi dengan permainan kolintang oleh para guru SLB B Dena Upakara. Pada homilinya, romo bercerita mengenai 2 orang yang sedang melakukan perjalanan bersama.
Di dalam perjalanan 2 orang ini ingin mencari 1 orang teman baru. Teman-teman itu adalah “cinta kasih”, “persahabatan” dan “kekayaan”. Mereka bingung memilih salah satunya. Berundinglah mereka. Setelah berunding mereka menetapkan bahwa mereka akan memilih cinta kasih sebagai teman mereka. Mereka berkata,”maaf kami sudah berunding dan kami memutuskan akan memilih cinta kasih.” Kekayaan dan persahabatan berkata,”tidak apa-apa kalian memilih cinta kasih, tetapi kami tetap ingin menjadi temanmu.” Mereka pun akhirnya bersama-sama melanjutkan perjalanan mereka, semuanya ikut. Pesan dari homili ini adalah kalau kita memilih cinta kasih, secara otomatis persahabatan dan kekayaan akan mengikuti di dalamnya.
Setelah misa selesai, kami melanjutkan acara dengan bernyanyi bersama, tiup lilin dan potong kue. Setelah itu kami disuguhi penampilan istimewa dari Keket, Dina, dan Salva. Keket dan Dina membawakan tarian dengan judul Beksan Nirbaya, sedangkan Salva membawakan tarian yang berjudul Angguk Jos.


Walaupun acara ulang tahun Dena Upakara ke- 87 tahun ini dirayakan secara sederhana, tetapi semua warga SLB/B Dena-Upakara tetap terlihat bahagia dan sungguh dapat memaknainya dengan baik.

Penulis:
Angelina Eka Ratnawati, S.E
Narasumber DU
Terima kasih ntukmu…
D-irayakan dalam diam nun di sana kubayang masa-masa romansa pelangi cerita.
E-nergi nostalgia bercerita…
N-an penuh warna pelangi canda tawa suka ngusilin guru, suster, ibu asrama hahahaha…
A-kankah selalu kurindukan hehehehe…
U-ntukmu kudoakan selalu…
P-erjuanganmu terpatri selalu di kalbuku…
A-gar termotivasi setiap langkahku meniti dimana kuberpijak…
K-aryamu membakar semangatku ntuk berbakti bagi negeriku…
A-saku ntukmu Jayalah Selalu…
R-izkimu rizkiku ntuk berdarma bakti membangun negeri dalam sunyi.
A-ndilmu berbuah Karya Luar biasa….
Terima kasih…