Halo Teman-teman Adeco se-Indonesia. Saya mau bercerita tentang acara rekreasi kami. Kami telah merencenakan acara piknik ini sejak lama, Kami menabung dulu selama satu tahun. Setelah dana tabungan terkumpul, Pimpinan PT Protecda mengambil keputusan untuk membentuk panitia wisata, bekerjasama dengan Biro Wisata “PRIMA KALIBEBER” , agar acara wisata itu bisa berjalan dengan lancar. Sebenarnya rencana wisata kami adalah pada tanggal 3 Agustus, namun dibatalkan karena ada info bahwa kondisi Palabuhan Ketapang belum aman, jalur ke arah sana ditutup sebab sedang diperbaiki. Akhirnya jadwal wisata pun ditunda sampai tanggal 12 agustus 2025.
Anggota Keluarga PT Protecda Kreasi Prima berkumpul di Mute Area jl Bismo, Wonosobo antara jam 05.00 subuh – jam 05.50 , kemudian berangkat dari Mute Area Wonosobo jam 06.00 wib naik bis BARITO. Yang ikut adalah Tim Kantor , Tim Kuliner, Tim Fashion, Tim Hidroponik, Tim Mekanik, Tim Salon, Tim Kebersihan dan Tim Jaga malam. Salah satu dari Tim Fashion tidak bisa ikut karena punya riwayat penyakit jantung bocor dan tidak boleh capek-capek. Jumlah peserta ada 31 orang dan 2 anak (balita) dari Kel PT Protecda Kreasi Prima. Kami sangat senang dan bersemangat, akhirnya bisa piknik ke Pulau Dewata. Menjelang jam istirahat / makan siang, bis berhenti di Rumah Makan Caruban – Jatim, sekalian sholat. Pada saat itu Widi ( Alumni DB tahun 2008) menyusul datang ke Rumah Makan untuk bertemu dan ngobrol bersama kami. Setelah selesai acara istirahat, kemudian kami melanjutkan perjalanan sampai di POM bensin – Rest Area Situbondo pada jam 16.30 wib untuk istirahat lagi : urusan toilet dan Sholat. Perjalanan dilanjutkan dan tiba di Pelabuhan Ketapang – Gilimanuk jam 21.45 wib dengan selamat dan lancar. Bis masuk ke kapal Ferry, kami turun dari bis dan naik ke dek atas kapal, di sana ada ruang tunggu dan tidak lupa berfoto-foto di atas kapal.
Hari ke 1, biba di Pulau Dewata pada tanggal tanggal 13 agustus jam 04.00an – 08.00 wita, istirahat, mandi dan sarapan di Blooms & Green Resto kemudian perjalanan dilanjutkan ke Danau Bedugul. Dari Blooms & Green Resto jarak tempuhnya hanya 10 menit. Tiba di situ, masih sunyi – anginnya dingin seperti di Wonosobo, dan berfoto bersama. Pemandu Wisata – yang bernama Bli Komang – menemani kami naik bis menuju ke JOGER di jl Raya Kuta. Dia bercerita tentang pemilik JOGER yang bernama Joseph T , orang asli Bali dan memberi nama JOGER berasal dari penggabungan nama JOSEP dan nama sahabatnya yang berasal dari Jerman GERHARD sebagai simbol persahabatan dan penghargaan. Joseph kenal Gerhard waktu masih kuliah di Jerman, tapi kuliahnya tidak lama. Tiba di JOGER, kami bingung pilih-pilih barang untuk dibeli karena di JOGER banyak sekali barang dagangan yang bagus-bagus. Kami diberi waktu oleh pemandu wisata buat belanja di JOGER 1 jam ( pingin lebih lama sich ….. xixixi). Selesai belanja , kemudian foto bersama di depan JOGER. Melanjutkan perjalanan ke Desa Panglipuran, terkenal sebagai desa adat yang sangat sakral dan menjadi salah satu desa terbersih di dunia berkat pengelolaan sampah berbasis 3R dan konsep zero waste, lalu makan siang bersama dan sewa pakaian adat bali dengan ongkos sewa Rp 50.000 sampai Rp 100.000, lalu foto-foto di desa panglipuran dan jalan2 selama 2 jam, setelah itu kami menuju ke Hotel Rofa Kuta ( tempat menginap ). Malamnya Mas David ( Adeco Sby ) main ke tempat kami menginap untuk ngobrol. Mas David menawarkan diri untuk mengantarkan siapa yang mau melihat – lihat ke Museum Bom Bali. Yang ikut adalah : Saya, Fauzi, Ponakan saya, Kiki, Dodi, Radya, Adipur, Sari dan Anto, dengan naik 2 taksi. Ternyata Museum itu sangat rame, karena berada di sekitar cafe, restoran, minimarket dan banyak turis ada di sekitar itu. Kami berfoto-foto di depan Museum bom bali, lalu kembali ke Hotel Rofa untuk istirahat.

Agustina P ( Alumni DU 1998 )
ADECO Wilayah Kedu
( Bersambung ke 2 berikut )